Hindari Sakit Punggung saat Nyetir dengan Tips Berikut

London – Nyetir dengan posisi yang tidak nyaman dalam jangka waktu yang lama akan memengaruhi kondisi badan pengemudi. Otot tubuh akan kaku, dan dalam beberapa kasus bisa menghalangi aliran darah. Jika badan dipaksakan duduk terlalu lama dalam kondisi yang tidak nyaman siap-siap saja leher atau punggung akan terasa sakit. Data dari Asosiasi Ahli Kiropraktik Inggris (BCA), lebih dari 5,5 juta pengendara mengalami gangguan di leher atau punggung akibat posisi duduk yang tidak nyaman.

“Banyak pasien saya yang mengeluh sakit di leher atau punggung saat berkendara, khususnya dalam perjalanan jauh. Jadi sangat penting bagi orang untuk memahami cara terbaik melindungi kesehatan mereka saat berada di dalam mobil,” ujar konsultan BCA Tim Button,

Jadi usahakan untuk selalu mengatur ketinggian jok agar duduk di mobil tetap aman. Bagaimana caranya?

1. Atur posisi jok dan kaca spion sebelum memulai perjalanan

Kursi jok jangan terlalu disandarkan ke arah belakang, jadi terasa alami untuk duduk dengan nyaman. Kaca atau spion harus diatur sedemikian sehingga saat Anda harus melihat ke arah belakang atau samping mobil tidak perlu banyak menggerakkan badan. Ini akan mencegah leher Anda melakukan pergerakan yang tiba-tiba dan berulang kali.

2. Duduk dengan nyaman

Posisi jok sudah oke, namun Anda tidak duduk dengan benar ya sama juga bohong. Karena itu coba duduk dengan benar dan tegak jadi tulang punggung Anda bisa dengan nyaman bersandar di jok.

3. Atur posisi setir

Setelah duduk, mulai atur posisi setir secara alami. Usahakan tangan agak sedikit menekuk saat menyetir

4. Pakai Sepatu dengan sol lunak

Kemudian atur posisi jok dan pedal, atur sedemikan rupa sehingga kaki menginjak pedal dengan nyaman. Mengenakan sepatu bersol lunak sangat direkomendasikan saat berkendara, karena sepatu high heels atau sepat bersol tebal atau tinggi akan membatasi ruang gerak kaki.

Tidak hanya akan memberikan tekanan pada kaki, menggunakan high heels atau sepatu bersol tebal juga tidak aman karena menyebabkan pengendara tidak bisa bereaksi cepat.

5. Istirahat dengan teratur

Tubuh manusia tidak diatur untuk duduk dalam satu posisi dalam waktu yang lama, jadi disarankan untuk beristirahat secara teratur saat berkendara jarak jauh.

Special Thanks
DetikCom